Cara Menambah atau Merubah Kapasitas ZRAM di Armbian Linux
Terimakasih sudah mau berkunjung dan selamat datang di Armbian Projects, kali ini saya akan berbagi info seputar Armbian linux lagi nih kali ini saya mau berbagi tips cara merubah atau menambah kapasitar ZRAM di Armbian Linux.
Bagi temen-temen yang ingin mengenal apa itu ZRAM bisa baca di tautan berikut ;
TAUTAN TENTANG ZRAM
* Mengenal apa itu ZRAM di armbian Linux
Karena saat ini saya hanya akan fokus tentang cara menambah atau merubah kapasitas ZRAM saja.
DAFTAR ISI
2. CARA MERUBAH KAPASITAS ZRAM
3. MENJALANKAN PERINTAH ZRAM AUTOSTART
Oke kita langsung masuk proses tahapannya yah;
1. CARA CEK MEMORY ZRAM, KAPASITASNYA DAN BLOCKNYA.
Sebelum masuk ke tahapan cara merubah kapasitas Memory ZRAM kita wajib tahu terlebih dahulu berapa kapasitas ZRAM yang sudah tersedia dan nama Block ZRAM yang digunakan.
A. Cek Kapasitas ZRAM
1. Buka Terminal
> sudo free -h
B. Cek Block ZRAM
Sebelumnya kita sudah cek ZRAM dan Kapasitas ZRAM selanjutnya kita perlu cek untuk Block ZRAM beserta Lebel ZRAM yang aktif. Untuk tahapanya sebagi berikut, sperti biasa yah kita tetap mengunakan Terminal
> cd /dev
> ls -l
Note : Hasil pengecekan partisi adalah terdapat 3 Block ZRAM yaitu zram0, zram1 dan zram2
Selanjutnya masuk ke tahapan pengecekan dimana partisi ZRAM yang aktif atau digunakan karena dalam kasus yang lain ZRAM yang digunakan berbeda setiap perangkatnya.
C. Cek Block ZRAM yang Aktif
> sudo fdisk -l
Kesimpulan dari hasil semua pengecekan ZRAM sebagi berikut
2. CARA MERUBAH KAPASITAS ZRAM
1. Buka Terminal
> free -h
> sudo swapoff /dev/zram1
Keterangan : Terlihat sekaran Swap ZRAM sudah dimatikan ( Nah bagi yang masih bingung dari mana asal zram1 silhkan baca tentang Cek Block ZRAM yang Aktif )
4. Selanjutnya Reset zramctl dengan perintah berikut,
> sudo zramctl --reset /dev/zram1
5. Selanjutnya buat kapasitas ZRAM yang diinginkaan,
> sudo zramctl --find --size 2048M
Keterangan : Kali ini saya buat kapasitas ZRAM sebesar 2048M / 2Gb, Untuk penulisan bisa dengan satuan Mb ( 1024M, 2048M, 4096M ) atau langsung satuan Gb ( 1G, 2G, 4G ).
6. Selanjutnya buat file Swap,
> sudo mkswap /dev/zram1
7. Selanjutnya tinggal aktifkan file Swapnya,
> sudo swapon /dev/zram1
> free -h
Selamat kalian sudah selesai menambah kapasitas ZRAM he he he. Tapi masalahnya kalau System Restat maka Memory ZRAM akan hilang atau kembali ke kapasitas semula lagi.
3. MENJALANKAN PERINTAH ZRAM AUTOSTART
Nah selanjutnya kita akan Set supaya saat system Restart ZRAM tidak hilang atau kembali ke semula. Selanjutnya ikuti tahapan berikut ini.
1. Buat File zram.sh
> sudo nano /zram.sh
* Masukan script berikut
#!/bin/bash
sudo zramctl --reset /dev/zram1
sudo zramctl --find --size 2048M
sudo mkswap /dev/zram1
sudo swapon /dev/zram1
Note : Terus Save dengan cara Tekan ctrl + x selanjutnya tekan Y dan Enter
2. Berikan Akses Root untuk file zram.sh yang baru dibat.
> sudo chmod 777 /zram.sh
3. Buatlah file zram.service pada lokasi /etc/systemd/system/
> sudo nano /etc/systemd/system/zram.service
* Masukan script berikut
Type=oneshot
ExecStart=/usr/bin/bash -c "cd / && ./zram.sh"
RemainAfterExit=yes
WantedBy=multi-user.target
Note : Terus Save dengan cara Tekan ctrl + x selanjutnya tekan Y dan Enter
4. Selanjutnya jalankan perintah berikut agar service baru tersebut bisa digunakan:
> sudo systemctl daemon-reload
5. Sekarang kalian bisa jalankan service nya menggunakan perintah
> sudo systemctl start zram.service
6. Dan untuk memeriksa status servicenya, gunakan command
> sudo systemctl status zram.service
Note : Keluar dengan tekan ctrl + c
7. Untuk mengaktifkan service tersebut saat booting, gunakan perintah
> sudo systemctl enable zram.service
Note : Sekarang jika Syatem Restart maka ZRAM tidak akan hilang atau reset kembali.
Oke mungkin sekian tutorial singkat kali ini, semoga bermanfaat.
ARTIKEL LAINNYA
Terimakasih sudah mau berkunjung di Armbian Projects, dan jangan lupa sering-sering main di armbianprojects.blogspot.com yah soanya saya akan terus UPDATE artiket tentang seputar Armbian Projects, Tips dan Trik seputar Armbian dan segala tentang Armbian.
Tarimakasih 😎😎😎
1 komentar
Tarimakasih, sangat membantu Bang.
BalasHapusPosting Komentar